Enaknya Jadi Anak Kedua

Hai Readers!
Berhubung saya adalah anak bungsu dari dua bersaudara yang dua-duanya adalah perempuan, saya mau berbagi hal-hal yang menyenangkan jadi anak kedua dalam sebuah keluarga nih.. Mau tau? 
Let's check this out

1. Banyak dapet turunan barang
Ga dipungkiri saya banyak dapet lungsuran baju dan jilbab, buku pelajaran bahkan makeup dari kakak saya. Ga usah pusing hemat pengeluaran bulanan kan buat beli hal-hal semacam ini? Kalo barang yang diturunin ga sesuai selera atau udah ga bagus... itusih nasib ya haha jadi mau ga mau tetep harus nabung



2. Bisa kecipratan gaji kakak (oops)
Saat kakak gajian atau dapet THR rasa gembiranya menular sampai ke saya hehe gimana engga mau ga mau (walaupun ini dia ngasihnya ikhlas) ada tuntutan moral lah kalo jadi kakak harus buat adeknya juga ngerasain hasil jerih payah kerjanya apalagi kalo adeknya belum berpenghasilan tetap kayak saya hehe. Senangnya~


3. Belajar dari pengalaman kakak
Sebagai anak yang lebih muda banyak hal-hal yang belum kita lewati, pengalaman pun ga sebanyak kakak kita. Hal ini membuat kita diberi kemudahan sama Allah untuk belajar dari "kesalahan orang lain". Jadi anak kedua melatih kita jadi observer dan membuat kita dapat membuat list do atau don't dalam menjalani kehidupan


4. Ga terlalu banyak tuntunan karena Fardu Kifayah 
Sebagai anak sulung pastinya ekspekatasi orang tua kepada si sulung akan lebih banyak dong ya secara orang tua pasti maunya si anak ini lebih sukses daripada mereka. Hal ini jadi keuntungan tersendiri bagi kami sebagai anak kedua. Kecendrungan ekspektasi yang tinggi itu akan menurun kalau sudah tercapai sama anak sebelumnya jadi jatohnya mirip hukum Fardu Kifayah dalam agama Islam yang artinya kewajiban tersebut akan gugur jika ada muslim lain yang menjalankannya. 


Terlepas anak keberapa atau banyak saudara yang kalian miliki sekarang intinya di dalamnya pasti ada yang menyenangkan ada juga sih momen-momen keselnya sampai sempet keluar kata-kata "Andai gue bukan anak kedua...."

Opini saya di atas adalah bentuk cara saya meningkatkan rasa syukur terhadap apa yang telah Tuhan atribusikan ada bersama saya sejak lahir.

I mean... terkadang banyak orang yang buta akan keinginannya akibat nafsu semata dan melupakan hal-hal indah dibalik atribusi kodrati pada dirinya. 

Terlepas dari masalah anak ini, keep being grateful for anything you get now cause there's some want that actually not a need for y'all

Selamat Berakselerasi!

Comments

Popular Posts